Tantangan dan peluang Pilkada dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih dan transparan memang merupakan isu yang tidak bisa diabaikan begitu saja. Sebagai salah satu proses demokrasi yang penting, Pilkada memiliki peran yang sangat vital dalam membentuk pemerintahan yang baik dan berkualitas.
Menurut Direktur Eksekutif Perludem, Titi Anggraini, tantangan terbesar dalam Pilkada adalah masih adanya praktek korupsi dan politik uang yang merajalela. “Kita sering melihat kasus-kasus money politics yang terjadi di setiap Pilkada. Hal ini tentu menjadi ancaman serius bagi terwujudnya pemerintahan yang bersih dan transparan di daerah,” ujar Titi.
Namun, di balik tantangan tersebut, terdapat pula peluang besar untuk meningkatkan kualitas pemerintahan melalui Pilkada. Menurut Koordinator Divisi Advokasi ICW, Kurnia Ramadhana, Pilkada merupakan momentum penting untuk memilih pemimpin yang memiliki integritas dan komitmen untuk membangun pemerintahan yang bersih dan transparan. “Dengan pemilihan yang cerdas dan berintegritas, kita dapat memastikan bahwa pemerintahan di daerah akan dijalankan dengan baik dan tidak terjerat praktek korupsi,” ujar Kurnia.
Dalam upaya mewujudkan pemerintahan yang bersih dan transparan melalui Pilkada, peran masyarakat sangatlah penting. Partisipasi aktif masyarakat dalam mengawasi jalannya Pilkada dan memberikan suara pada calon pemimpin yang memiliki integritas merupakan langkah awal yang sangat diperlukan. “Masyarakat sebagai pemegang kekuasaan sebenarnya memiliki peran yang sangat besar dalam menentukan arah pemerintahan di daerah. Oleh karena itu, kita semua harus bersatu dalam memilih pemimpin yang benar-benar mampu membawa perubahan positif bagi daerah kita,” ujar Titi.
Dengan memahami tantangan dan peluang Pilkada dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih dan transparan, diharapkan kita semua dapat berperan aktif dalam menjaga proses demokrasi ini. Sebagaimana yang dikatakan oleh Prof. Dr. Hasyim Asy’ari, “Pilkada bukan hanya tentang memilih pemimpin, tetapi juga tentang memilih masa depan daerah kita. Mari kita jaga proses demokrasi ini dengan baik, agar pemerintahan yang bersih dan transparan dapat terwujud di daerah kita.”